Tips Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Untuk Guru
Table of content:
Sangat penting bagi guru mengetahui bagaimana cara meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Motivasi menjadi hal yang penting, karena menjadi penyemangat dan pendorong agar peserta didik dapat belajar dengan rajin.
Sebagai seorang guru tidak hanya bertugas mengajar dan memberikan pembelajaran. Tetapi juga bagaimana guru dapat memberikan dorongan dan motivasi kepada bagai peserta didik untuk semangat dalam menuntut ilmu. Guru perlu menerapkan strategi tertentu agar peserta didik dapat memiliki motivasi belajar yang kuat.
Untuk mengetahui tips dan cara dalam meningkatkan kemampuan serta kemauan belajar peserta didik simak ulasan berikut.
Tips Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa
Dalam usaha meningkatkan motivasi belajar siswa, terdapat beberapa rekomendasi tips yang perlu diterapkan oleh guru berikut ulasan farih.co.id.
Gunakan Metode dan Model Pembelajaran yang Tepat
Pemilihan metode, model; dan media pembelajaran sangatlah penting untuk mencapai tujuan belajar. Guru bertugas untuk menentukan strategi belajar apa yang paling cocok diterapkan pada siswanya. Pemilihan metode dan model pembelajaran yang variatif, akan membuat siswa lebih semangat dalam belajar. Metode pembelajaran yang monoton seperti metode ceramah saja akan membuat siswa kehilangan minat untuk belajar dan merasa cepat bosan.
Membuat Siswa Aktif
Motivasi belajar dari siswa dapat dilihat ketika mereka berperan aktif dan tertarik dengan pembelajaran yang dilakukan. Siswa yang aktif dalam pembelajaran artinya mereka memiliki minat tinggi untuk memakai topik pembelajaran. Sehingga guru harus tahu bagaimana cara agar siswa menjadi lebih aktif. Meningkatkan keaktifan peserta didik dapat dilakukan dengan pemilihan media, penyampaian materi hiangag model pembelajaran yang menyenangkan.
Memaksimalkan Fasilitas Pembelajaran
Fasilitas pembelajaran yang ada arsu dapat dimanfaatkan secara optimal untuk dapat menjadi dorongan dan motivasi bagi siswa. Media konvensional saja tidak akan cukup untuk menarik perhatian siswa. Memanfaatkan media pembelajaran yang ada seperti penggunaan media praktikum, penggunaan layar LCD dan lain sebagianya.
Ciptakan Lingkungan yang Kompetitif
Persaingan atau kompetensi biasanya akan menjadi motivasi yang baik bagi peserta didik. Pada dasarnya peserta didik sangat suka berkompetisi dengan teman sebayanya. Sehingga menciptakan suasana kompetisi yang sehat akan dapat membantu guru meningkatkan motivasi belajar. Dengan rasa persianagan sehata, sisw aakna berloma untuk memahami topik pembelajaran. Cara menyulut kompetensi siswa data dilakukan dengan penalaran berbasis permainan, pemberian reward atau lomba yang diadakan.
Membuat Lingkungan Positif
Lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif sangat penting bagi siswa, agar belajar menjadi lebih betah. Guru harus dapat menguasai kelas dengan baik, untuk menjaga lingkungan kelas yang kondusif. Lingkungan belajar yang positif akan menjadikan motivasi siswa belajar lebih meningkat. Salah satu cara yang dilakukan untuk menjadikan suasana kelas positif adalah menjaga kerapian, kebersihan, dan keramahan kelas. Guru juga dapat memberikan contoh positif seperti memulai pembelajaran dengan semangat, bertutur kata yang sopan, dan saling menghargai.
Ingatkan Motivasi Secara Langsung
Selain menciptakan beberapa lingkungan belajar yang nyaman, motivasi belajar dapat langsung diberikan. Guru dapat memberikan motivasi pada siswa secara langsung. Cara yang dapat dilakukan dapat dengan menceritakan sebuah kisah inspiratif, dna menghubungkan dengan masa depan siswa. Atau guru dapat memberikan motivasi positif setiap pembelajaran menggunakan berbagai media pembelajaran interaktif.
Berikan Waktu Istirahat Sejenak
Belajar tanpa istirahat justru akan membuat siswa tertekan dan kapok. Sehingga memberikan waktu istirahat sejenak akan dapat menyegarkan otak dan membuat siswa tidak merasa bosan. Waktu sitrajata beberapa menit dapat dilakukan dengan pembelajaran. Waktu istirahat dapat diganti dengan ice breaking sederhana untuk merefresh otak dna mengembalikan fokus siswa.
Melakukan Evaluasi
Setiap berakhirnya kegiatan pembelajaran penting bagi guru melakukan evaluasi. Kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman guru apakah telah menerapkan metode pembelajaran dengan baik. evaluasi juga dapat dilakukan bersama dengan siswa berupa soal pendek atau pertanyaan untuk menguji apakah siswa telah memahami topik pemasaran.